Polsek  

Polsek Skanto Laksanakan Pembinaan Remaja Pengguna Narkoba sebagai Upaya Pencegahan Dini dan Penyelamatan Generasi Muda

banner 120x600

Papua – Polsek Skanto melakukan langkah pencegahan dini terhadap penyalahgunaan narkoba dengan melaksanakan pembinaan terhadap sejumlah remaja yang diketahui terlibat penggunaan narkotika jenis ganja. Pembinaan dilakukan di Mako Polsek Skanto setelah para remaja diantar langsung oleh orang tua masing-masing untuk mendapatkan pendampingan dan pembinaan moral dari aparat kepolisian, Sabtu (22/11/2025).

Kegiatan pembinaan telah dimulai sejak Jumat, 21 November 2025 melalui arahan awal dari Kapolsek Skanto AKP Welem Mustamu yang melakukan pengecekan kelengkapan peserta serta penyampaian aturan dan tata tertib selama proses pembinaan berlangsung. Waka Polres Keerom KOMPOL Frits Joni Erari, S.E., M.M turut hadir memberikan arahan dan motivasi kepada para remaja agar menjauhi narkoba serta kembali fokus pada masa depan yang positif.

Rangkaian pembinaan juga diisi dengan kegiatan rohani melalui ibadah sesuai agama masing-masing, pengajian, penyampaian motivasi oleh personel Polsek, hingga istirahat malam sebagai bagian dari penguatan mental dan spiritual.

Memasuki hari kedua, Sabtu pagi, rangkaian kegiatan dimulai dengan ibadah subuh serta ibadah nasrani yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Skanto. Cuaca yang kurang mendukung membuat kegiatan olahraga dialihkan menjadi kerja bakti (kurvei) di lingkungan Mako Polsek Skanto, guna menanamkan nilai disiplin dan kepedulian terhadap lingkungan. Wakil Bupati Keerom Drs. H. Daud, M.Si turut menyempatkan diri mendatangi lokasi kegiatan untuk melihat perkembangan pembinaan serta memberikan dukungan moral bagi para remaja tersebut.

Kegiatan pembinaan berjalan aman, tertib, dan kondusif. Polsek Skanto menilai program ini memberikan dampak positif bagi perubahan sikap, disiplin, dan karakter para remaja, sekaligus menjadi kesempatan bagi mereka untuk memperbaiki diri dan menjauhi kebiasaan negatif.

Kapolres Keerom AKBP Astoto Budi Rahmantyo, S.H., S.I.K., M.H melalui Kapolsek Skanto AKP Welem Mustamu menegaskan bahwa pembinaan tersebut merupakan bagian dari komitmen Polres Keerom dalam menyelamatkan generasi muda dari ancaman narkoba.

“Upaya pencegahan harus dimulai sedini mungkin. Remaja adalah aset masa depan daerah dan bangsa. Karena itu, kami berupaya memberikan pembinaan yang mendidik dan membangun, bukan hanya tindakan hukum semata,” ujar Kapolsek.

Kapolsek turut memberikan apresiasi terhadap orang tua yang secara sadar mengantarkan anak-anak mereka untuk mengikuti pembinaan, sebagai bukti adanya kesadaran kolektif antara kepolisian dan masyarakat dalam memberantas narkoba.

“Kami sangat mengapresiasi orang tua yang bersedia bekerjasama dan menyerahkan anak-anak mereka untuk dibina. Ini menunjukkan bahwa masyarakat dan kepolisian memiliki komitmen yang sama dalam melindungi generasi muda,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa Polres Keerom akan terus memperkuat program humanis berbasis pembinaan dan edukasi sebagai strategi yang efektif menekan angka penyalahgunaan narkoba di wilayah Keerom.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi bukti bahwa penegakan hukum bisa berjalan berdampingan dengan pendekatan pembinaan. Bila generasi muda terselamatkan, maka masa depan Keerom akan semakin kuat,” tutup AKP Welem Mustamu.(rd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *