Daerah  

Peran Polri Dipuji, Pembebasan Pilot Mehrtens Jadi Topik Skripsi Wisudawan USTJ

banner 120x600

Papua – Pembebasan pilot Susi Air asal Selandia Baru, Philip Mark Mehrtens, oleh pemerintah Indonesia menjadi topik skripsi seorang wisudawan Universitas Sains dan Teknologi Jayapura (USTJ).

Arafem Gwijangge, mahasiswa asal Kabupaten Nduga dari Fakultas Fessospol Jurusan Hubungan Internasional, menulis skripsi berjudul “Upaya Pemerintah Indonesia dalam Pembebasan Pilot Selandia Baru Philip Mehrtens Tahun 2023-2024”. Ia diwisuda pada Kamis (2/10/2025) di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura. (sumber: https://jubi.id/penkes/2025/pembebasan-pilot-susi-air-jadi-topik-skripsi-wisudawan-ustj).

Dalam penelitiannya, Gwijangge menyoroti strategi pemerintah Indonesia melalui jalur diplomasi, operasi keamanan Polri-TNI telebih khususnya Satgas Operasi Damai Cartenz, serta pendekatan sosial dan kemanusiaan dengan melibatkan tokoh adat dan agama Papua.

“Pemerintah menempuh strategi soft approach demi menjaga keselamatan sandera, dengan komunikasi kepada tokoh lokal dan pemerintah Selandia Baru,” ujarnya, Jumat (3/10/2025).

Gwijangge menegaskan, pembebasan Mehrtens pada 21 September 2024 menunjukkan keberhasilan strategi kombinasi antara diplomasi, keamanan, dan dialog. Menurutnya, hal itu sekaligus menjadi tolak ukur baru dalam penanganan konflik di Papua.

Ia berencana membukukan hasil penelitiannya agar bisa menjadi referensi bagi mahasiswa, praktisi hubungan internasional, hingga pemerintah.

Dosen Hubungan Internasional USTJ, Hendry Bakri, menilai penelitian tersebut penting karena menggabungkan isu diplomasi, keamanan, dan konflik lokal. “Skripsi ini bisa jadi referensi ilmiah dalam memahami kebijakan luar negeri Indonesia saat menghadapi krisis internasional,” katanya.(rd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *